Radio PPMI Mesir adalah stasiun radio yang dibentuk oleh Persatuan Pelajar dan Mahasiswa Indonesia (PPMI) Mesir. Sebuah organisasi berbadan semi otonom di bawah naungan PPMI Mesir yang menghadirkan beberapa program hiburan bersifat edukatif dan interaktif, dimana para pengurus dan juga penyiar ini adalah Mahasiswa Indonesia di Mesir. Di dalam masa aktifnya, Radio PPMI Mesir juga berupaya menyajikan program-program yang menarik namun tetap memiliki nilai dan juga manfaat bagi para pendengarnya. Dengan kemajuan teknologi ini juga menjadikan Radio PPMI Mesir memiliki pendengar tidak hanya dari Mahasiswa Indonesia di Mesir saja namun juga Mahasiswa Indonesia di Indonesia dan negara lain pun menjadi pendengar Radio PPMI Mesir.

Radio PPMI Mesir diresmikan pada Ahad, 4 November 2018 pukul 18:55 CLT/23:55 WIB. Peresmian radio PPMI Mesir ditandai dengan penandatanganan piagam peresmian oleh Direktur Keuangan Pengawas LPP Radio Republik Indonesia bapak Hari Sudarya pada penghujung acara training jurnalistik yang diselenggarakan atas kerjasama antara PPMI Mesir dengan Radio Republik Indonesia (RRI) pada tanggal 3-4 November 2018.

Pada Senin 12 November 2018, radio PPMI Mesir resmi mengudara untuk pertama kalinya langsung dari sekretariat PPMI Mesir dibawah komando Muhammad Zahid Al Jundi selaku direktur eksekutif pertama radio PPMI Mesir yang pada saat itu juga menjabat sebagai menko 4 PPMI Mesir periode XXIV, juga adanya Muhammad Faqihuddin selaku kru Media dan Publikasi, serta Bersama tiga penyiar perdana radio PPMI Mesir yaitu Muhammad Fadhlurrohman, Dwi Wahyu Khairunnisa dan Ainun Amalia.

Seiring berjalannya waktu, perkembangan demi perkembangan terus dilakukan. Pada November 2018, Kembali bergabung seorang penyiar baru yaitu Aisha Haras untuk semakin menambah kelengkapan tenaga penyiar di radio PPMI Mesir.

Pada Februari 2019, kami menimbang perlu adanya struktur kepengurusan yang lebih lengkap dan merinci untuk menunjang produktifitas radio PPMI Mesir pada masa yang akan datang. Maka pada tanggal 16-23 Februari 2019 diadakanlah rekrutmen pengurus radio PPMI Mesir di bidang penyiar, media & publikasi, editor audio & visual, jurnalis, penulis script, redaktur musik, serta tim teknis. Pada proses rekrutmen ini diterimalah anggota pengurus radio PPMI Mesir sejumlah 24 orang dengan rincian : 7 penyiar, 3 media & publikasi, 1 editor audio & visual, 4 jurnalis, 3 penulis script, 2 redaktur musik, dan 2 tim teknis.

Maka pada Selasa 19 Maret 2019, dilantiklah struktur kepengurusan radio PPMI Mesir secara resmi dengan jumlah anggota sebanyak 30 orang. Serta pengesahan radio PPMI Mesir sebagai badan otonom PPMI Mesir dibawah garis koordinasi Kementrian 4 PPMI Mesir.

Beberapa masa yang terjadi sampai sekarang :

• Masa Transisi :

Dimasa ini terjadi transisi pasca pandemi Covid 19 yg memberikan dampak besar pada Radio PPMI Mesir. Setelah Vakum kurang lebih setahun, Radio PPMI Mesir akhirnya kembali mengudara setelah dilantiknya 20 kru baru yg dipimpin oleh 2 nahkoda baru sebagai direktur & wakil direktur Radio PPMI Mesir 21/22, yaitu kak Yona Adzilina Fikri, Lc sebagai Direktur & kak Ainun Amalia, Lc sebagai Wakil Direktur.

Namun, pada proses perjalanannya Radio PPMI Mesir saat itu masih dibawah naungan Kemenko 4 PPMI Mesir yg dipimpin oleh Bang Ridho Al Fajri, sehingga jalur koordinasi antara PPMI Mesir dan Radio PPMI dititik beratkan pada Menteri Radio yg berjumlah 5 orang sebagai delegasi dari Radio PPMI Mesir. Alhamdulillah Kepengurusan tersebut berakhir dengan maksimal dan membuat berbagai terobosan dan kemajuan untuk Radio PPMI, salah satunya dengan rampungnya  sistem pada Ad/Art Radio PPMI Mesir sebelum kak yona & kak ainun demisioner.

• Masa Revolusi :

Dimasa ini, kembali terjadi perubahan yg signifikan pasca kabinet PPMI yg baru yaitu kolaboratif 22/23 membuat kebijakan untuk menentukan arah jalur koordinasi & intruksi serta memperjelas posisi Radio PPMI di dalam tubuh PPMI Mesir.

Masa ini disebut Revolusi, karna pada masa itu terjadi perpindahan posisi Radio PPMI dari Kemenko 4 PPMI Mesir berpindah menjadi Badan Semi Otonom (BSO) yg membuat sistem jalur koordinasi & intruksi berubah serta memberikan posisi Radio PPMI Mesir dalam SGG (Student Goverment System) dibawah naungan & koordinasi langsung Presiden & Wakil Presiden PPMI Mesir tanpa dibawah naungan & intruksi Kemenkoan 4.

Pada masa ini, Direktur yg terpilih adalah kak Muhammad Faiz Ramadhan sebagai Direktur Radio PPMI Mesir 2022/2023 dan ditemani dengan 2 partner team nya kak Aqilah Tasya & kak Ismalia Rosalin, Lc sebagai Wakil Direktur 1 & Wakil Direktur 2. Adapun Kru yg dilantik setelah melalui proses Open Recruitment & Board Of Director (BOD) berjumlah 35 orang yg terbagi didalam beberapa divisi baik BOD, Produser, Penyiar, Designer, Manager Content, HRD, serta Jurnalis, dan menjadi salah satu tim terbanyak dalam sejarah Radio PPMI Mesir maupun jajaran BSO PPMI Mesir.

Tentunya, ini menjawab berbagai pertanyaan tentang urgensi dan eksistensi Radio PPMI Mesir di ranah masisir. Selain itu, program yg ditawarkan pada masa itu menunjang pembelajaran & pengembangan skill kru radio ppmi, baik melalu upgradding maupun studi banding.

Radio PPMI Mesir terus berbenah dengan berbagai sistem yg ada dan memberikan berbagai pembaharuan untuk menyelesaikan segala permasalahan yg ada sehingga dimasa revolusi ini memberikan nafas baru untuk kemajuan Radio PPMI Mesir & kembali ke masa kejayaan nya. Masa depan cerah untuk Radio PPMI Mesir.

“Dengan adanya radio PPMI Mesir ini kami berharap dapat menjadi wasilah bagi para Pelajar dan Mahasiswa Indonesia di Mesir agar senantiasa berkontribusi aktif dalam memberikan perkembangan informasi dan edukasi yang penuh manfaat untuk Ibu Pertiwi”.